Ratusan anak di Kota Palu terlibat dalam aksi kriminalitas, umumnya mereka tergabung dalam komunitas geng motor yang meresahkan warga.
Keterlibatan anak dibawah umur dalam Kasus kriminalitas merupakan fenomena yang memprihatinkan ,sehingga perlu mendapatkan perhatian orang tua, dari data yang dihimpun Polrestas Palu, ratusan anak terlibat dalam kasus kriminalitas utamanya kasus pencurian.
Kabagops Polresta Palu Kompol Romi Gafur mengungkapkan, umumnya anak yang terlibat dalam kasus kriminal kurang mendapatkan perhatian orang tua, hal ini mendorong mereka untuk membentuk geng motor, dan mulai melakukan aksi kejahatan.
‘’Ada fenomena yang miris dan perlu mendapat perhatian dari kita semua, kami sudah mengamankan ratusan anak yang terlibat kasus kriminal, mereka mencuri, minum,minuman keras, dan mengunakan narkoba, dari hasil penyelidikan kami, mereka ini kurang mendapatkan perhatian orang tuan, sehingga membentuk geng motor, tempat mereka berkumpul dan melakukan Tindakan yang meresahkan,’’ ungkap Romy, Selasa (10/12/2024)
Maraknya komunitas geng motor di Kota Palu juga berdampak pada peningkatan kasus pencurian ringan, seperti pencurian tabung gas, ban motor ataupun mobil, umumnya hasil penjualan barang curian dimanfaatkan untuk membeli minuman keras atau narkoba, kondisi ini perlu mendapatkan perhatian serius dari orang tua, sehingga fenomena ini bisa diminimalisir.
“Kami tidak akan bisa bekerja sendiri dalam mencegah tindakan kriminal yang dilakukan geng motor ini, karena umumnya mereka dibawah umur, jadi ketika mereka kami amankan, tidak bisa dilakukan penegakan hukum, kami hanya melakukan pembinaan, nah sebenarnya orang tua yang paling penting untuk mengambil peran mencegah kasus ini,’’ tegasnya.
Umumnya anak yang terlibat kasus kriminal di Kota Palu berada di usia belasan tahun, bahkan ada satu kasus dimana pelakunya adalah anak yang msih duduk dibangku SD, hal ini menjadi pengingat bagi orang tua untuk tidak lengah dalam mengawasi pergaulan anak.
sumber: https://www.rri.co.id/palu/daerah/1181486/kasus-kriminal-di-kota-palu-didominasi-anak-remaja
